LAPORAN TAHUNAN KEGIATAN PEMBELAJARAN MAPEL PRODUKTIF OTOMOTIF TAHUN PELAJARAN 2022/2023

 

 

 

LAPORAN TAHUNAN

KEGIATAN PEMBELAJARAN

MAPEL PRODUKTIF OTOMOTIF

TAHUN PELAJARAN

2022/2023

 

 

 

 

 

                                              

 

Di susun oleh:

 

Wahid Nurmawan,S.Pd

 

 

 

PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

SMK NEGERI 1 MUARA UYA

Alamat : Jalan Bangkar Rt.08  Kecamatan Muara  Kabupaten Tabalong 71573

 Email : smkn1muarauya@gmail.com

 

 

KATA PENGANTAR

 

 

 

Puji dan syukur kami panjatkan  Kehadlirat  Tuhan Yang Maha Esa,  atas  rahmat-Nya sehingga kami dapat menyusun Laporan Pembelajaran Mapel Produktif Otomotif  tahun pelajaran 2022/2023 SMK Negeri 1 Muara Uya. Laporan Pembelajaran  ini merupakan salah satu bagian dari tanggung jawab guru sebagai pendidik dan pembimbing siswa di sekolah.

 

Laporan  Pembelajaran ini disusun sebagai pedoman atau pegangan guru untuk mengelola kelas secara baik dan terarah guna meningkatkan dan menunjang keberhasilan siswa  dalam menempuh pendidikan di sekolah. Guru sebagai orang tua siswa di sekolah yang diberi tugas untuk memberikan pengetahuan, memberikan pendidikan, mengawasi, membimbing, memotivasi dan mengarahkan dan menyelesaikan masalah siswa agar selalu memiliki tanggung jawab untuk belajar.dengan adanya Laporan pembelajaran ini diharapkan siswa/i dapat meningkatkan hasil dan prestasi belajarnya di  SMKN 1 Muara Uya.

 

Laporan Pembejaran  ini dapat tersusun dengan berkat bantuan dan atensi dari berbagai pihak, untuk itu pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada:

1.     Kepala sekolah SMK Negeri 1 Muara Uya;

2.     Ibu pembantu kepala sekolah bidang kurikulum;

3.     Bapak pembantu kepala sekolah bidang kesiswaan;

4.     Guru-guru dan staf tata usaha ;

5.     Siswa dan siswi SMKN 1 Muara uya tahun pelajaran 2022/2023

 

 

Saya menyadari dan berharap dengan tersusunnya Laporan  ini peningkatan hasil belajar khususnya bagi siswa/i dan umumnya di SMK Negeri 1 Muara Uya. Mudah-mudahan dengan tersusunnya Laporan pembelajaran  ini  dapat menjadi pedoman, Refleksi  dan perbaikan (evaluasi) bagi  diri saya sendiri dan  guru-guru di SMK Negeri 1 Muara Uya untuk pembelajaran selanjutnya yang lebih baik dari sebelumnya.

 

Muara Uya,      Juli 2023

Guru Mata Pelajaran

 

 

 

 

 

 

 

Wahid Nurmawan,S.Pd

198706012014021004

         BAB I

                                                        PENDAHULUAN

 

A.     Latar Belakang

Laporan ini disusun untuk memberikan gambaran tentang kegiatan saya sebagai seorang guru mata pelajaran di SMKN 1 Muara Uya. Sebagai seorang guru, peran saya sangat penting dalam memberikan pengajaran yang efektif, memfasilitasi pembelajaran siswa, serta membantu mereka mencapai potensi akademik dan pengembangan pribadi yang optimal. Laporan ini mencakup rincian kegiatan yang telah dilaksanakan, strategi pengajaran yang digunakan, tantangan yang dihadapi, serta pencapaian yang telah dicapai.

Sebagai guru mata pelajaran, saya bertanggung jawab dalam merencanakan dan menyampaikan materi pembelajaran kepada siswa, serta mengevaluasi kemajuan mereka dalam memahami konsep-konsep yang diajarkan. Melalui laporan ini, saya akan menjelaskan tentang metode pengajaran yang saya terapkan, materi pembelajaran yang telah diajarkan, serta penggunaan teknologi yang mendukung proses pembelajaran.

Laporan ini juga mencakup informasi mengenai persiapan pelajaran, pelaksanaan kegiatan harian di kelas, serta sistem penilaian dan evaluasi yang saya terapkan. Selain itu, laporan ini juga mencatat tantangan yang saya hadapi dalam melaksanakan tugas sebagai guru mata pelajaran, seperti keterbatasan sumber daya atau perubahan kurikulum.

 

B.      Maksud dan Tujuan

Maksud dan tujuan dari disusunnya Laporan Pembelajaran di SMK Negeri 1 Muara Uya tahun pelajaran 2022/2023  ini adalah sebagai berikut :

1.     Sebagai sarana untuk merencanakan Perangkat pembelajaran (RPP)

2.     Sebagai sarana untuk melaksanakan pembelajaran.

3.     Sebagai alat untuk membina dan mendidik Karakter siswa/i

4.     Sebagai alat untuk mengevaluasi keadaan siswa/i

5.     Sebagai alat untuk Membuat repleksi diri guru dalam proses Pembelajaran.

6.     Sebagai bahan evaluasi tentang tupoksi guru

7.     Sebagai sarana untuk menanamkan nilai-nilai keagamaan dan kebangsaan

     Tujuan dari laporan ini adalah untuk memberikan gambaran menyeluruh tentang kegiatan saya sebagai guru mata pelajaran, serta hasil yang telah dicapai oleh siswa dalam mata pelajaran yang saya ajarkan. Melalui evaluasi diri ini, saya berharap dapat meningkatkan efektivitas pengajaran saya dan memperbaiki area yang perlu ditingkatkan di masa yang akan datang.

 

                                                    

 

 

 

 

 

 

 

                                                                           BAB II

                                      Deskripsi Kegiatan Guru Mata Pelajaran

A.     Rincian mata pelajaran

Mata Pelajaran yang diampu adalah :

1.   Teknologi Dasar Otomotif

2.   Pemeliharaan Mesin kendaraan Ringan

3.   Pemeliharaan Mesin Sepeda Motor

 

B.     Kompetensi Tiap Mata Pelajaran

1.   Teknologi Dasar Otomotif

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

 

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

3.      Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Teknik Kendaraan Ringan Otomotif. Pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

4.      Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik Kendaraan Ringan Otomotif. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

 

KOMPETENSI DASAR	KOMPETENSI DASAR	WAKTU	UNIT KOMPETENSI	SKEMA SERTIFIKASI
3.1     Memahami prinsip-prinsip Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)	4.1     Mengidentifikasi potensi dan resiko kecelakaan kerja	8
3.2     Mengklasifikasi  Alat Pemadam Api Ringan (APAR)	4.2     Menerapkan penggunaan Alat Pemadam Api Ringan (APAR)	8
3.3     Memahami prinsip-prinsip pengendalian kontaminasi	4.3     Menerapkan prinsip-prinsip pengendalian kontaminasi	8
3.4     Memahami proses mesin konversi energy	4.4     Mendemontrasikan mesin konversi energi	8
3.5     Memahami klasifikasi engine	4.5     Mengidentifikasi model-model engine	12
3.6     Memahami cara kerja  engine 2 dan 4 langkah	4.6     Menjelaskan cara kerja engine 2 dan 4 langkah	12
3.7     Memahami proses dasar pembentukan logam	4.7     Melaksanakan proses dasar pembentukan logam	12
3.8     Menerapkan cara penggunaan OMM (operation maintenance manual), service manual dan part book sesuai peruntukannya	4.8     Menggunakan OMM (operation maintenance manual), service manual dan part book sesuai peruntukannya	8
3.9     Memahami dasar-dasar system hidraulik	4.9     Menjelaskan dasar-dasar dan symbol pada system hidraulik	8
3.10 Memahami dasar-dasar system pneumatic	4.10  Menjelaskan dasar-dasar dan symbol pada system pneumatic	8
3.11 Memahami rangkaian kelistrikan sederhana	4.11  Membuat rangkaian listrik sederhana	12
3.12 Memahami dasar-dasar elektronika sederhana	4.12  Membuat rangkaian elektronika sederhana	12
3.13 Memahami dasar-dasar control	4.13  Membuat rangkaian kontrol sederhana	12
3.14 Memahami dasar-dasar sensor	4.14  Menguji sensor	8
3.15 Mengevaluasi kerja baterai	4.15  Merawat baterai	8
Jumlah Total Jam Pelajaran		144

 

2.   Pemeliharaan Mesin kendaraan Ringan

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

 

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)

KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)

5.   Menerapkan, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Teknik Kendaraan Ringan Otomotif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

6.   Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik Kendaraan Ringan Otomotif. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

 

KOMPETENSI DASAR	KOMPETENSI DASAR	WAKTU	UNIT KOMPETENSI	SKEMA SERTIFIKASI
3.1     Menerapkan cara perawatan  sistem utama Engine dan mekanisme katup	4.1  Merawat berkala sistem utama Engine dan mekanisme katup	32	Memelihara / Servis Engine dan Komponen-Komponennya	1.  Engine Tune Up Konvensional 2.  Perawatan berkala kendaraan 10.000 km(Pengajuan) 3.  Perawatan berkala kendaraan 20.000 km (Pengajuan) 4.  Tune up Engine Konvensional Diesel (Pengajuan) 5.  Tune up Engine Diesel EFI (Pengajuan)
3.2     Menerapkan cara perawatan  sistem pelumasan	4.2 Merawat berkala sistem pelumasan	16	Memelihara / Servis Engine dan Komponen-Komponennya
3.3     Menerapkan cara perawatan  sistem pendinginan	3.3 Merawat berkala sistem pendinginan	16	Memelihara /Servis Sistem Pendingin dan Komponennya
3.4     Menerapkan cara perawatan  sistem bahan bakar bensin konvensional/karburator	4.4  Merawat berkala sistem bahan bakar bensin konvensional/karburator	32	Memelihara /Servis Sistem Bahan Bakar Bensin
3.5     Menerapkan cara perawatan  sistem bahan bakar bensin injeksi (Electronic Fuel Injection/EFI)	4.5  Merawat berkala sistem bahan bakar bensin injeksi (Electronic Fuel Injection/EFI)	32	Memelihara /Servis Sistem Bahan Bakar Bensin
3.6 Menerapkan cara Perawatan Engine Management  System (EMS)	4.6  Merawat berkala Engine Management  System (EMS)	32	Memelihara / Servis Engine dan Komponen-Komponennya
3.7  Menerapkan cara perawatan  sistem bahan bakar diesel pompa injeksi In-Line	4.7  Merawat berkala sistem bahan bakar diesel pompa injeksi In-Line	32	Memelihara /Servis Sistem Bahan Bakar Mesin Diesel
3.8  Menerapkan cara perawatan  sistem bahan bakar diesel pompa injeksi Rotary	4.8  Merawat berkala sistem bahan bakar diesel pompa injeksi Rotary	32	Memelihara /Servis Sistem Bahan Bakar Mesin Diesel
3.9  Menerapkan cara perawatan  sistem bahan bakar diesel Common Rail	4.9  Merawat berkala sistem bahan bakar diesel Common Rail	32	Memelihara /Servis Sistem Bahan Bakar Mesin Diesel
3.10 Mengevaluasi hasil perawatan berkala Mesin Kendaraan Ringan	4.10     Melakukan pemeriksaan hasil perawatan berkala mesin kendaraan	16	Memelihara /Servis Sistem Bahan Bakar Mesin Bensin
3.11 Mendiagnosis kerusakan mekanisme kepala silinder dan kelengkapannya	4.11     Memperbaiki mekanisme kepala silinder dan kelengkapannya	36	Merperbaiki Engine dan Komponen-komponennya
3.12 Mendiagnosis kerusakan mekanisme blok silinder dan kelengkapannya	4.12     Memperbaiki mekanisme blok silinder dan kelengkapannya	36	Merperbaiki Engine dan Komponen-komponennya
3.13 Mendiagnosis kerusakan sistem pelumasan	4.13     Memperbaiki sistem pelumasan	18	Merperbaiki Engine dan Komponen-komponennya
3.14 Mendiagnosis kerusakan sistem pendinginan	4.14     Memperbaiki sistem pendinginan	18	Memelihara /Servis Sistem Pendingin dan Komponennya
3.15 Mendiagnosis kerusakan sistem bahan bakar bensin konvensional/karburator	4.15     Memperbaiki sistem bahan bakar bensin konvensional/karburator	27	Memperbaiki Sistem Bahan Bakar Bensin
3.16 Mendiagnosis kerusakan sistem bahan bakar bensin injeksi (Electronic Fuel Injection/EFI)	4.16     Memperbaiki sistem bahan bakar bensin injeksi (Electronic Fuel Injection/EFI)	27	Memelihara  /Servis dan Memperbaiki Engine Management System
3.17 Mendiagnosis kerusakan Engine Management  System (EMS)	4.17     Memperbaiki Engine Management  System (EMS)	27	Memelihara  /Servis dan Memperbaiki Engine Management System
3.18 Mendiagnosis kerusakan ystem bahan bakar diesel pompa injeksi In-Line	4.18     Memperbaiki ystem bahan bakar diesel pompa injeksi In-Line	36	Memperbaiki Sistem/Komponen Bahan Bakar Diesel
3.19 Mendiagnosis kerusakan sistem bahan bakar diesel pompa injeksi Rotary	4.19     Memperbaiki sistem bahan bakar diesel pompa injeksi Rotary	36	Memperbaiki Sistem/Komponen Bahan Bakar Diesel
3.20 Mendiagnosis kerusakan sistem bahan bakar diesel Common Rail	4.20 Memperbaiki sistem bahan bakar diesel Common Rail	36	Memperbaiki Sistem/Komponen Bahan Bakar Diesel EFI
3.21 Mengevaluasi hasil perbaikan mesin kendaraan ringan	4.21 Melakukan laporan hasil perbaikan mesin kendaraan ringan	9	Memperbaiki Engine dan Komponen-komponennya
Jumlah Jam Pembelajaran		594

 

3.   Pemeliharaan Mesin Sepeda Motor

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

 

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN)		KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)
7.   Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Teknik dan Bisnis Sepeda Motor pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.		8.   Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik dan Bisnis Sepeda Motor . Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
KOMPETENSI DASAR	KOMPETENSI DASAR		WAKTU	UNIT KOMPETENSI	SKEMA SERTIFIKASI
3.1     Memahami prinsip kerja mekanisme katup	4.1   Merawat secara berkala mekanisme katup		24	OTO.SM02.001.01 Memelihara Engine berikut Komponen-komponennya
3.2     Memahami prinsip kerja sistem pelumasan	4.2   Merawat secara berkala pada sistem pelumasan		24
3.3   Memahami prinsip kerja sistem pendinginan	4.3   Merawat secara berkala pada sistem pendinginan		24	OTO.SM02.004.01 Memelihara Sistem Pendingin berikut Komponen-komponennya
3.4   Memahami prinsip kerja sistem pemasukan dan pembuangan	4.4   Merawat secara berkala pada sistem pemasukan dan pembuangan		20	OTO.SM02.002.01 Memelihara dan Memperbaiki Sistem Kontrol Emisi
3.5   Memahami prinsip kerja sistem bahan bakar bensin karburator	4.5   Merawat secara berkala pada sistem bahan bakar bensin karburator		28	OTO.SM02.006.01 Memelihara Sistem Bahan Bakar Bensin
3.6   Memahami prinsip kerja sistem injeksi bensin	4.6   Merawat secara berkala pada sistem injeksi bensin		32
3.7   Memahami prinsip kerja sistem transmisi manual	4.7   Merawat secara berkala pada sistem transmisi manual		30	OTO.SM02.012.01 Memelihara Sistem Transmisi Manual
3.8   Memahami prinsip kerja sistem transmisi otomatis	4.8   Merawat secara berkala pada sistem transmisi otomatis		28	OTO.SM03.001.01 Memelihara Sistem Transmisi Otomatis
3.9   Menerapkan cara perawatan sistem kopling manual	4.9   Merawat berkala sistem kopling manual		24	OTO.SM02.010.01 Memelihara Unit Kopling Manual dan Otomatis
3.10   Menerapkan cara perawatan sistem kopling otomatis	4.10   Merawat berkala sistem kopling otomatis		24
3.11   Menganalisis gangguan pada kepala silinder dan kelengkapannya	4.11   Memperbaiki kepala silinder dan kelengkapannya		32	OTO.SM02.003.01 Melepas Kepala Silinder, Menilai Komponen-kompo-nennya serta Merakit Kepala Silinder
3.12   Menganalisis gangguan pada blok silinder dan kelengkapannya	4.12   Memperbaiki blok silinder dan kelengkapannya		32
3.13   Menganalisis gangguan pada sistem pelumasan	4.13   Memperbaiki sistem pelumasan		24	OTO.SM02.001.01 Memelihara Engine berikut Komponen-komponennya
3.14   Menganalisis gangguan pada sistem pendinginan	4.14   Memperbaiki sistem pendinginan		24	OTO.SM02.005.01 Memperbaiki dan Melakukan Overhaul Sistem Pendingin berikut Komponen-komponennya
3.15   Menganalisis gangguan pada sistem pemasukan dan pembuangan	4.15   Memperbaiki sistem pemasukan dan pembuangan		20	OTO.SM02.002.01 Memelihara dan Memperbaiki Sistem Kontrol Emisi
3.16   Menganalisis gangguan pada sistem bahan bakar injeksi	4.16   Memperbaiki sistem bahan bakar injeksi		28	OTO.SM02.007.01 Memperbaiki dan Melakukan Overhaul Komponen Sistem Bahan Bakar Bensin
3.17   Menganalisis gangguan pada sistem karburator	4.17   Memperbaiki sistem karburator		32
3.18   Mengevaluasi kerja sistem transmisi manual	4.18   Memperbaiki kinerja pada sistem transmisi manual		40	OTO.SM02.013.01 Melakukan Overhaul  Sistem Transmisi Manual berikut Komponen-komponen Sistem Pengoperasiannya
3.19   Menganalisis gangguan pada sistem transmisi otomatis	4.19   Memperbaiki sistem transmisi otomatis		36	OTO.SM03.002.01 Melakukan Overhaul  Sistem Transmisi Otomatis
3.20   Mengevaluasi kinerja sistem kopling manual	4.20   Memperbaiki kinerja sistem kopling manual		36	OTO.SM02.011.01 Melakukan Overhaul Kopling Manual dan Otomatis berikut Komponen-komponen Sistem Pengoperasiannya
3.21   Mengevaluasi kinerja sistem kopling otomatis	4.21   Memperbaiki kinerja sistem kopling otomatis		32
Jumlah Total Jam Pelajaran			594

 

C.     Strategi ( Metode) Pengajaran

Metode pembelajaran menggunakan pembelajaran konstruktivisme yang berpihak pada peserta didik.

D.     Penggunaan Teknologi

     Pada Pelaksanaan Pembelajaran , Guru menggunakan Teknologi, seperti: Laptop, Gadget/ Tablet, LCD (Proyektor),Platform pembelajaran online : Youtube, Classroom, Whatshap, G-Form, Google)

 

1.       

BAB III

                        PELAKSANAAN KEGIATAN GURU MATA PELAJARAN

 

 

 

 

A.     Persiapan Pelajaran

Pada Persiapan Pengajaran sebelum guru membuat RPP, guru harus terlebih dahulu mengetahui kalender pendidikan yang dibuat oleh kurikulum, kemudian menghitung minggu efektif serta membuat program tahunan, program semester  dan silabus. Setelah semua proses itu Guru membuat rancangan Perangkat pembelajaran (RPP).

B.     Pelaksanaan Harian

Pada pelaksanaan harian guru menggunakan RRP yang sudah dibuat sebagai acuan atau dasar mengajar dikelas. Dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran sebelum menyampaikan materi ajar guru menyapa siswa, kemudian mengabsen dan memotivasi belajar siswa dan mempersilahkan siswa untuk berdoa terlebih dahulu sebelum memulai pembelajaran, kemudian baru guru menyampaikan materi, pada proses belajar mengajar guru menggunakan metode diskusi model discovery learning  yang di dalamnya siswa berpartisipasi aktif dengan mencari dan memecahkan masalah sendiri sambil dibimbing oleh guru di dalam kelas. Saat tugas pelaksanaan harian guru membuat jurnal mengajar mencatat kejadian yang terjadi pada saat proses belajar mengajar dan guru juga mengambil video pembelajaran untuk evaluasi dan laporan bulanan.

C.     Penilaian dan Evaluasi

 Penilaian yang dilakukan guru berupa penilaian pengetahuan, keterampilan dan sikap. Untuk penilaian pengetahuan guru membuat  soal/ pertanyaan berbentuk pilihan ganda, essai, dan lisan. Dan Penilaian keterampilan menggunakan penilaian Praktik atau Proyek. Sedangkan untuk penilaian sikap  yang dinilai guru adalah religius, kejujuran, kedisiplinan, bekerjasama, dan tanggung jawab.

D.     Tantangan Yang dihadapi

Tantangan yang dihadapi pada pembelajaran   yaitu kesulitan pada pembinaan sikap karakter siswa, sulit untuk memotivasi minat belajar siswa terhadap pembelajaran, kesulitan membuat strategi pembelajaran (Metode, Model yang tepat) supaya menarik dan menyenangkan  bagi siswa dalam pembelajaran.

 

BAB IV

PENCAPAIAN DAN EVALUASI

 

 

A.     Pencapaian Siswa

Berdasarkan hasil pembelajaran yang guru ajarkan sudah memenuhi kriteria  yang di harapkan  (Capai KKM) dan kemampuan pengetahuan siswa yang beraneka ragam, ada yang mampu menyerap  atau memahami dengan cepat dan mudah, ada juga yang harus berulang-ulang minta dijelaskan kembali tentang materi yang diajarkan, jadi ada siswa yang menyerap pelajaran dg mudah dan ada yg kesulitan, tetapi walaupun demikian untuk hasil tes dan tugas siswa  yang saya ajarkan sudah mulai bagus dan mencapai KKM.

B.     Efektivitas Pengajaran

    Efektivitas Pengajaran berdasarankan respons siswa dalam proses pembelajaran, siswa ikut berpartisipasi, mengerjakan tugas-tugas dalam kelas, dan  adanya peningkatan pemahaman  dan hasil  belajar siswa dalam pembelajaran  PAK dan BP

 

BAB V

KESIMPULAN DAN  REKOMENDASI (TINDAK LANJUT)

 

A.     Kesimpulan

Berdasarkan pelaksanaan pembelajaran  , diperoleh beberapa kesimpulan:

1.      Pencapaian siswa: Untuk kompetensi kognitif sesuai dengan KKM minimal akan tetapi untuk kompetensi afektifnya seperti bertanya dan mengungkapkann pendapat masih banyak kekurangan dan diperlukan teknik dan metode mengajar yang lebih baik agar kompetensi afektifnya dapat meningkat.

2.      Guru masih kesulitan dalam menyelaraskan model pembelajaran dengan keberagaman siswa..

 

B.     Rekomendasi ( Tindak Lanjut)

Berdasarkan kesimpulan diatas, selanjutnya dikemukakan  saran-saran sebagai berikut :

1.      Pembelajaran harus bisa meningkatkan keterampilan siswa.

2.      Pembelajaran yang diterapkan hendaknya mampu memfasilitasi siswa SMKN 1 Muara Uya Untuk menemukan dan membangun pengetahuannya, menciptakan suasana pembelajaran yang lebih kondusif.

3.      Guru hendaknya menggunakan variasi metode dan model pembelajaran yang tepat (Metode Kreatif) sehingga dapat menjadikan pembelajaran menjadi pembelajaran yang menyenangkan.

 

Dengan demikian, laporan ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna bagi pengembangan dan peningkatan kualitas pengajaran mata pelajaran di institusi ini.